Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2016

Kamu : yang hidup dan membuat kepalaku berkerak.

Kamu : yang hidup dan membuat kepalaku berkerak. Seperti kemarin, Kamu bermain-main di mimpiku. Berjingkrak, tertawa seceria burung pelatuk sehabis melubangi pohon kenari. Menggergaji setiap kenangan itu, dan menebarnya ke seantero tempurung kepala. Lalu menginjak-injaknya selayak kardus bekas, menciptakan jiplakan kaki kecilmu di sana. Aku membangunkan diriku, tak ingin mengetahui itu sebenarnya. Tapi, ternyata Kamu masih ada di sana. Berputar, menari secantik ular gurun. Kini kepalaku berkerak, atas apa yang pernah kau berikan. Rasanya seperti vertigo, tapi bukan. Atau mungkin tumor, itu apalagi. Tapi. Tak apa. Aku rela menimangmu sambil memikul neraka. Terbang bebas dengan sayap yang patah. Berdegup dengan jantung yang mencuat. Dan menghembus, bernafas melalui pori-pori. Demi Tuhan, tak apa. Kalau mau tahu, sebetulnya yang kupelihara di kepalaku adalah Kamu yang palsu. Karena kamu terkalu sibuk berada di kepala orang lain, dan kepalamu tanpa pamrih menyimpan siapapu