Skip to main content

Setan di Indonesia mengapa berbeda dengan setan di luar negeri?

SETAN INDONESIA?


  Jujur gue dulu penakut, bahkan penakut yang tingkat dewa. Dulu kalau gue mau boker gue selalu minta temenin mbak atau emak, kalau gaada yang nemenin yaudah terpaksa gue boker sendiri dengan kondisi pintu yang sedikit terbuka dan aroma tai yang menjalar keluar, mengerikan ya. Trus tanpa alasan yang jelas gue selalu manggil-manggil nama orang yang ada dirumah supaya mastiin kalo gue gak sendiri, ironis ya. Tapi sekarang udah engga kaya gitu alhamdulillah, dan gak masalah buat lo yang masih kaya gitu, menurut gue itu proses pendewasaan HA-HA. Udah gitu  kalau denger anggota keluarga atau teman yang lagi cerita-cerita horror pasti aja gue nimbrung dan tertarik buat dengerinnya, udah tau penakut tapi masih sok iye lah. Tapi dari pengalaman dan lingkungan gue sendiri, gue bisa mempelajari satu hal, itulah sebabnya gue ngambil topik setan. Pernah gak sih lo mikir kenapa Kolong Wewe gaada di Jepang? apa mungkin doi takut buat diajak bikin pilem bareng Sora Aoi? (tidak dianjurkan untuk mencari Sora Aoi di google) ... atau pernah gak sih lo mikir kenapa Kuntilanak gaada di Arab? apa doi belum merasa saatnya untuk hijab?.. atau kenapa Slenderman & Vampir gaada di Indonesia? Pemikiran-pemikiran seperti itu sebetulnya bagus buat lo, itu tandanya lo udah mulai menyadari akan kebodohan yang sudah berakar di lingkungan kita. 
   
   Sekarang gue mau ngomongin hal seperti ini di luar dari konteks agama. JIN itu ada, tapi setan itu dibuat-buat. Kenapa gue ngomong kaya gini? pertama faktor visualisasi setan itu sendiri secara tidak sadar manusialah yang membuatnya, dari lo nonton tipi lah, lo denger radio lah, atau bahkan dari cerita-cerita sama temen lo. Memang sebetulnya asik ngomongin setan bareng temen-temen, nonton pilem horror bareng pacar, nanti pacarnya takut-takutan trus lo manfaatin dengan modus gesek. Asik emang gue paham... Tapi ada satu hal yang harus lo sadari. Secara gak langsung lo menciptakan bentuk setan yang lo "takutin" selama ini. Semakin lo sering nonton film-film setan, semakin lo sering denger dan lihat bentuk setan yang di buat-buat, semakin terkonsep pula bentuk setan. Contohnya yang selalu lo denger tentang pocong itu adalah, berbadan panjang diselimuti oleh kain kafan trus jalannya lompat lompat. Ataupun bentuk setan lainnya yang tertanam di alam bawah sadar. Jadi gambaran Pocong, Kuntilanak, Tuyul, Genderuwo, Nenek Gayung, Kakek Pacul. Itu semua lo yang buat, visualisasi mereka udah tertanam di alam bawah sadar. Jadi ketika lo sedang takut, lo akan berhalusinasi dengan gambaran "mereka" yang ternyata selama ini manusia sendiri yang buat. JIN yang gue bilang tadi, mereka bisa mendeteksi ketakutan lo terhadap suatu hal, contohnya gue takut banget sama Kuntilanak, nah jin itu memanfaatkan ketakutan gue dengan cara membentuk dirinya menjadi Kuntilanak yang udah terkonsep di otak gue. Terkonsep tuh kaya gambaran kuntilanak yang selama ini gue tau, kaya berbaju putih, berambut panjang dan suka terbang-terbangan. Seandainya konsep Kuntilanak yang tertanam di alam bawah sadar gue itu kaya gini, cantik, berambut pirang, berbadan langsing dan senyumannya manis. Mungkin JIN akan menjelma menjadi Kuntilanak yang kaya gitu. Paham?

   Mungkin akan gue ulang lagi secara simple, Pocong yang kita ketahui dari dulu itu bentuknya tinggi, diselimuti kain kafan, lompat-lompat. Tuyul yang kita ketahui dari dulu itu pendek, pake kolor doang, terus larinya kenceng dan suka ngambil duit. Jadi semua ini hanyalah masalah waktu, pendahulu kita sudah meng konsepkan bentuk setan yang seperti itu. Lalu JIN pun dengan mudah menirukan Pocong atau Tuyul yang sudah tertanam di benak masyarakat secara turun menurun . Itulah sebabnya setan di setiap negara bentuknya beda-beda, karena pendahulu mereka dan pendahulu kita mengkonsepkan bentuk setan yang bermacam-macam. Itu pula yang menyebabkan Pocong dan kawan kawannya tidak pernah ada di luar negeri ataupun sebaliknya. Yang terakhir, setan yang selama ini kita lihat di jalan, rumah ataupun kuburan adalah gambaran yang udah tertanam di alam bawah sadar dan pola pikir kita terhadap setan yang seperti itu, bagaimana kalau kita menanamkan konsep pocong yang lucu? seperti dia bertubuh pendek dan suka joget-joget seperti badut yang suka ngamen di jalan? bukannya itu lebih asik?. Naah sebetulnya, maksud dan tujuan gue buat ini adalah, sadarilah betapa seringnya kita menciptakan monster yang bahkan kita sendiri takut kepadanya. Berpikir kiris dan ilmiah itu wajib dengan takaran yang wajar bagi setiap manusia, semoga lo ngerti sama apa yang gue tulis dan semoga ini bermanfaat







Comments

  1. Memang gak bisa satu pemikiran kalo tentang hal gaib yg satu ini. Malahan ada yg bilang kalo hantu dan sejenisnya adalah sains yang belum terungkap. Ini mirip sama postingan gue tahun lalu, Put. Baca deh http://diahayuwardani.blogspot.com/2013/11/hantu.html

    ReplyDelete
  2. berarti gue kalau ketakutan bayangin jupe aja kali ya, aiapa tau nongol, h ha ha

    ReplyDelete
  3. Kalau ketemu gituan ajak ngobrol aja
    ..,
    Kalau bisa ajak selfi sekalian...

    ReplyDelete
  4. Sebetulnya pemikiran kyk gini hampir mirip kyk apa yg saya fikirkan... Tp kalau sy berfikir hantu itu adalah energi yg membentuk/menjelma sesuatu sprt apa yg kita byngkan sblmnya hanya sj sy juga punya pertanyaan apakah energi itu bener2 gaib atau bisa di jelaskan secara sains

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lucid Dream

LUCID DREAM : KESADARAN DALAM MIMPI    Apa sih yang lo tau tentang mimpi? mungkin jawaban dari beberapa orang kalo mimpi ini sesuatu fenomena yang lo dapet ketika tidur. Ya bener, lo gasalah. atau bahkan ada yang bilang itu indra ke 6. Ya bener, lo beneran giting. Tapi gua disini gamau permasalahin itu, gue disini mau sharing tentang LUCID DREAM .   Mungkin sebagian dari lo banyak yang gak tau tentang ini. Bagi lo yang gak tau, lo termasuk orang yang menyesal men. sebab tuhan menciptakan otak manusia itu luar biasa, sayang kalo lo gak gunain sebaik-baiknya. Hidup cuman sekali, hargailah setiap detik lo hidup untuk mempelajar/mengetahui hal yang baru. Pernah gak sih lo ngerasain mimpi yang begitu jelas? kaya mimpi dikejar setan, atau bahkan mimpi basah  ketemu orang yang bener-bener lo sayang. Sampe-sampe lo bilang "anjir kok nyata banget", "anjir gue bisa ngendaliin mimpi", "anjir padahal bentar lagi keluar"eh .  Ya pokoknya gitu deh, itu semua be

CARA MENIKMATI LUKISAN ABSTRAK A LA PAMAN

CARA MENIKMATI LUKISAN ABSTRAK A LA PAMAN Oleh Sukindar Putera Entah seleraku yang payah atau bagaimana, sampai saat ini aku tak bisa menikmati lukisan abstrak sebagaimana yang paman lakukan. Sebetulnya aku sudah malas betul ke pameran semacam ini, tapi paman selalu memaksaku untuk menemaninya. Jadi apa boleh buat. Sesampainya kami di sini, seorang pria berpakaian flamboyan sedang memberikan sambutan yang membuatku ingin muntah. Kurasa apa yang disampaikannya sangat berlebihan, terlebih ketika ia mengatakan bahwa lukisan abstrak merupakan picisan jiwa sang pelukis. Astaga. Tapi rasa mual itu tak kutunjukkan, sebab tak enak jika paman melihat. Ia terlihat sangat begitu antusias. Lantas setelah sambutan yang menjijikan itu kami berkeliling untuk melihat-lihat. Paman tampak serius saat menatap setiap lukisan yang kami lalui. “Aku suka yang ini,” tiba-tiba paman berhenti di salah satu lukisan. “Lukisan ini berbeda dengan yang lainnya, seperti memiliki kekuatan yang